Custom Search

Kamis, 07 Agustus 2008

Film Horror

Tayang : 29 November 2007
Genre : Horor/Komedi
Sutradara : Toto Hoedi
Skenario : Toto Hoedi
Produser : Shankar RS
Pemain :
Andhika Gumilang sebagai Hendra
Sheila Marcia Joseph sebagai Putri
Angie Virgin sebagai Nina
Reza Rahadian sebagai Beni
Ferdinal Arnaz sebagai Dani
Dwi A.P. sebagai Asto
Terta Mayasari sebagai Mala
Secha Lauretta sebagai Angel
Elena sebagai Lolita
Shierly Rushworth sebagai Siska
Cut Memey sebagai Ibu Dosen
Ferry Irawan sebagai Dan Reserse
Maria Eva sebagai Maria Eva
Rebecca sebagai Rebecca
Udjie Tongky sebagai Orang Bingung

Persaingan diantara sineas nasional dalam menghadirkan tema-tema baru kepada penonton tanah air ternyata membawa dampak positif. Film nasional tahun ini hadir dengan tema yang lebih beragam, salah satunya diprakarsai oleh Indika Entertainment lewat film terbarunya, Film Horor.

Diniatkan sebagai sebuah komedi parodi, maka film ini diisi dengan beberapa adegan yang merupakan parodi dari adegan dalam film yang sudah lebih dulu ada. Jika merujuk pada judul dan tema cerita (yang mengacu pada tema horor) maka Scary Movie, film laris Hollywood yang memparodikan Scream, menjadi rujukan terdekat.

Komedi parodi, dua kata yang bagi penonton harusnya bermakna sederhana, harus lucu !!. Yah... humor, lelucon harusnya menjadi inti dari keseluruhan film, yang dibangun melalui parodi dari adegan yang sudah ada ataupun yang sebenarnya sehingga dua kalimat ini ketika terangkai menghasilkan tawa terbahak dan menghibur bagi penonton.

Film Horor pun berusaha memenuhi kriteria tersebut, parodi dari film Heart, Malam Jumat Kliwon, Suster Ngesot, Kuntilanak, Pocong, Sundel Bolong, video panas Maria Eva, isu seputar pelet Cut Memey hingga pengembalian piala citra menghiasi keseluruhan film garapan Toto Hoedi ini. Adegan lucu dan tingkah aneh para setan yang muncul tapi tidak untuk menakuti pun (kecuali dengan dandanan seram dan kemunculan yang tiba-tiba) cukup berhasil membangun nuansa ditengah alur cerita utama yang ternyata....beneran serem.

Cerita utama yang digawangi oleh karakter Sheila Marcia (seksi..iya...cantik...ok namun terlalu serius), Angie Virgin ( siip...cukup berhasil jadi gadis o’on) dan dua karakter utama pria yang diperankan oleh Reza Rahardian dan Andhika Gumilang berjalan mulus dan tertata dengan sedikit flash back dan selingan yang dimaksudkan sebagai “lelucon”. Terlalu mulus malah sehingga jika flash back dan selingan (termasuk atraksi para setan) dihilangkan kita akan mendapatkan sebuah suguhan film thriller dengan nuansa kriminal. Ini yang nampaknya menjadi "noda" bagi komedi parodi terobosan produser Shankar RS tersebut.

Karakter Hendra yang diperankan oleh Andhika Gumilang, tidak mampu memberi kejutan yang sekali lagi seharusnya lucu. Andaikan saja Dennis Adhiswara yang hadir maka akan terasa bedanya. Faktornya bukan terletak pada akting Andhika namun lebih pada bangunan ‘image’ pemuda o’on, lugu dan innocent yang sudah lekat pada Dennis dibanding Andhika yang justru lebih dulu dikenal lewat akting serius dalam Hantu. Sepintas pikiran iseng saya justru melihat Udjie Tongki lebih cocok untuk memerankan Hendra, bener gak sih.....!

Pengandaian yang kedua buat saya terletak pada “kelucuan” yang semestinya ditampilkan dalam adegan-adegan pembunuhan, yang jika mengacu pada Scary Movie sangat jelas terlihat, entah tangan kejepit pintu kek, topengnya nyangkut atau adegan slapstick lainnya, hal yang dalam Film Horor justru didominasi dalam adegan yang diperankan oleh karakter pendamping.

Sekuel, hal yang berusaha dibangun oleh sang produser lewat pesan diakhir film nampaknya menjadi sebuah rencana yang patut digarap lebih serius (meski untuk film komedi parodi). Terobosan lewat tema (komedi) yang ditawarkan dan merupakan salah satu tema yang terbukti cukup laris diminati penonton Indonesia menunjukkan kejelian Shankar membaca pasar, namun pengaplikasian cerita ke layar lebar ternyata membutuhkan kejelian tersendiri.

download

Dukungan Sponsor